Announcement

Selamat datang di AOI Casket!
Sebuah tempat di mana anime dilihat dengan antusias, ditelaah dengan seksama, dan kemudian dinilai dengan serius.

Sabtu, 17 Desember 2011

IKOKU MEIRO NO CROISÉE

- Judul: 異国迷路のクロワーゼ (Ikoku Meiro no Croisée)
- Judul Alternatif: Croisée in a Foreign Labyrinth
- Tipe: TV
- Genre: Slice of Life; Comedy; Romance
- Episode: 12
- Rating: Mild Eroticism (Rare Nudity)
- Sinopsis:
Diwajibkan mencari pengalaman sebagai pembantu, Yune memilih tempat bekerjanya di Paris dan meminta bantuan pada Oscar Claudel yang sedang mengunjungi Jepang. Dia dibawa ke sebuah plaza yang disebut Galerie du Roy dan toko pandai besi keluarga Oscar untuk tiga generasi, Enseignes du Roy, lalu dipertemukan dengan pemiliknya sekarang yang juga cucu Oscar, Claude. Saat Yune belajar membiasakan diri dengan kehidupan di Paris, sebaliknya para penghuni Galerie du Roy juga belajar darinya, bukan hanya tentang kebudayaan Jepang, melainkan juga kepribadian polos Yune sendiri.

Review:

- Cerita (Plot, Storyline, Storytelling, dll):
Plot dasarnya cukup sederhana, tetapi termasuk salah satu yang jarang diselami dengan mendalam, dan anime ini berhasil memanfaatkan kemungkinan-kemungkinan yang terbuka luas untuk menciptakan sebuah cerita yang jauh dari kesan sempit. Sudah cukup menarik untuk melihat reaksi Yune dengan lingkungan barunya, namun anime ini tidak sampai melupakan latar belakang Yune memilih Paris, mengapa dia sampai diizinkan pergi begitu jauh dari rumahnya, masa lalu keluarga Claude, dan juga sejarah Enseignes du Roy--semua informasi detil untuk membuat ceritanya benar-benar solid dan lengkap.

- Audio Visual (Art, Animasi, Voice Acting, dll):
Tetap menggunakan Bahasa Jepang untuk mewakili Bahasa Perancis, sempat ada sedikit kebingungan ketika Yune pertama kali datang ke Paris. Namun, masalah kecil tidak dibiarkan bertahan lama dan juga tidak pernah terulang lagi, sehingga tidak menggangu jalan cerita.
Visualisasi dari Kota Paris di akhir abad ke-19 dilakukan dengan sangat mendetil. Meski tidak menampilkan kecuali sebagian kecil Paris dan hampir semuanya hanya berada di sekitar Galerie du Roy, kerumitan kerajinan tangannya, garis-garis arsitektur gedungnya, motif lantainya, dan juga jenis pakaiannya mendapat perhatian yang besar dalam pelukisannya.

- Karakter:
Mulai dari penampilannya yang imut bak boneka hingga suaranya yang menyegarkan laksana embun pagi, Yune selalu mampu mengangkat semangat jika ditonton. Sangat jarang ada karakter anime yang sanggup membuat siapapun penontonnya jatuh cinta dan selalu rindu ingin melihatnya setiap hari, tetapi anime ini berhasil menyediakan seorang gadis bernama Yune.
Dan lebih jauh lagi, meski telah memiliki satu tokoh yang begitu lovable, anime ini tidak lupa untuk membangun karakternya dan bahkan juga karakter orang-orang di sekitarnya. Masa lalu Yune dan Claude diceritakan cukup jelas seiring dengan perkembangan hubungan Yune dengan Galeries du Roy yang perlahan-lahan mengerat.

- Overall Score:
Sebuah kisah indah tentang hati manusia yang tetap mampu saling terhubung meski dengan perbedaan negara asal, bentuk fisik, dan juga kebudayaan. Dengan tokoh yang mengundang bak magnet namun tetap dilengkapi karakterisasi yang kuat, dan kualitas penyajian yang sangat memuaskan, anime ini berhasil memberi sesuatu kepada siapa saja. Nilai 9,5 dari 10 (Anime for Everyone!!)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar