Announcement

Selamat datang di AOI Casket!
Sebuah tempat di mana anime dilihat dengan antusias, ditelaah dengan seksama, dan kemudian dinilai dengan serius.

Selasa, 26 Agustus 2014

RYUUGAJOU NANANA NO MAIZOUKIN

- Judul: 龍ヶ嬢七々々の埋蔵金 (Ryuugajou Nanana no Maizoukin)
- Judul Alternatif: Nanana's Buried Treasure;
- Tipe: TV (April 2014)
- Genre: Mystery; Action; Comedy;
- Episode: 11
- Rating: Mild Violence (Physical Harm)
- Sinopsis:
Diusir oleh ayahnya sendiri, Yama Juugo pindah ke Nanaejima, yaitu sebuah pulau buatan yang khusus diperuntukkan sebagai tempat menuntut ilmu bagi para kaum muda. Juugo kemudian tinggal di kamar 202 di Shiawase-sou yang ternyata dihantui oleh arwah Ryuugajou Nanana, salah seorang pendiri Nanaejima, yang terbunuh di kamar itu sekitar sepuluh tahun lalu karena benda-benda berkekuatan ajaib yang disebut Nanana Collection. Setelah membaca permohonan yang ditinggalkan penghuni kamar sebelumnya, Konjou Kasumi, Juugo pun bertekad menemukan si pelaku yang membunuh Nanana, dan cara termudah melakukannya adalah dengan juga ikut serta dalam persaingan mengumpulkan Nanana Collection yang tersembunyi di berbagai tempat di Nanaejima.

Review:

- Cerita (Plot, Storyline, Storytelling, dll):
Beberapa bagian dari anime ini terasa terlalu dilebih-lebihkan, mulai dari latar belakang cerita tentang seorang gadis remaja yang berkeliling dunia untuk mencari harta karun di reruntuhan tua yang penuh perangkap (belum lagi bahwa dia melakukannya dengan masih mengenakan seragam sekolah), hingga setting sebuah pulau buatan khusus bagi pelajar yang diciptakan oleh hanya tujuh orang. Namun, bukan hal yang sulit untuk mengabaikan kekurangan ini, sebab ketika cerita utamanya mulai berjalan, anime ini membuktikan bahwa jika diperlukan dia juga bisa memperhatikan sampai rincian yang terkecil agar semuanya tetap terlihat logis. Lokasi-lokasi 'reruntuhan' Nanana yang entah bagaimana tersembunyi di tengah-tengah kota memang agak dipaksakan, tetapi bagian yang lebih penting, yaitu teka-teki di dalamnya tampaknya dipikirkan secara hati-hati dengan solusi yang masuk akal. Dan meski dia tidak diperlihatkan cukup lama untuk mengajak penonton ikut berpikir, setidaknya proses pemecahannya kemudian dijelaskan dengan sangat teratur dan mendetil oleh Tensai sehingga tetap ada kepuasan yang terasa saat rahasia teka-teki tersebut terungkap. Anime ini juga memberikan perhatian yang serupa pada segi perlombaan untuk mengumpulkan Nanana Collection. Motif sebagian besar tokohnya masih cenderung kekanak-kanakan, tetapi tetap cukup untuk sekadar menciptakan nuansa persaingan, yang selanjutnya memberikan sisi lain dari setiap eksplorasi dan mencegahnya dari terkesan repetitif. Maka, anime ini mungkin bukan yang paling pandai dalam hal membangun dasar-dasarnya, tetapi dia jelas tahu bagaimana cara menulis jalan cerita.

- Audio Visual (Art, Animasi, Voice Acting, dll):
Anime ini punya banyak hal untuk ditunjukkan -- pertarungan fisik di antara para tokohnya, kekuatan supranatural benda-benda dari Nanana Collection yang ajaib, serta 'reruntuhan' Nanana yang menakjubkan. Dan anime ini berhasil menunjukkan semua hal tersebut dengan sangat bagus. Animasi pertarungannya terlihat cepat, lancar, dan diatur dalam koreografi yang cermat. Keajaiban Nananan Collection mampu direalisasikan dengan indah. Dan kehebatan setiap 'reruntuhan', baik dari segi skala maupun kerumitan, dapat segera terasa dalam sekali pandang. Meski tidak ada satu pun dari hal-hal ini yang muncul cukup sering untuk menjadikan anime ini menonjol secara visual, kemampuannya untuk menampilkan dengan tepat berbagai macam situasi berbeda tetap merupakan sesuatu yang istimewa.

- Karakter:
Sebagaimana yang telah disebutkan, motif para tokohnya masih terbilang kekanak-kanakan, dan contoh yang paling jelas adalah pada Tensai. Memang bisa dipahami bahwa anime ini harus memberi tokoh-tokohnya alasan yang lebih kuat untuk membahayakan diri mengumpulkan Nanana Collection daripada sekadar rasa ingin tahu, tetapi motivasi Tensai yang ingin menjadi seorang detektif terkenal hanya cocok sebagai cita-cita seorang anak kecil yang baru saja menonton film detektif daripada seorang gadis jenius seperti dirinya. Namun sekali lagi, selain dari satu kekurangan tersebut, anime ini menulis karakter para tokohnya dengan sangat hati-hati. Apakah itu posisi mereka di dalam cerita, misalnya Yuiga sebagai ketua Boukenbu dan Juugo sebagai mantan anggota kelompok pencuri Matsuri, ataukah fungsi mereka dalam menjalankan cerita, seperti keberanian Tensai menghadapi misteri apapun, semua telah dipetakan dan direncanakan dengan teliti. Alhasil, ketika di satu sisi para tokoh tersebut diharuskan bekerja sama memanfaatkan kelebihan masing-masing demi mendapatkan Nanana Collection, secara bersamaan persaingan di antara mereka juga tampil begitu jelas sehingga penonton tidak akan pernah benar-benar tahu siapa kawan dan siapa lawan, ataupun siapa sedang merencanakan apa. Secara terpisah, kisah dari para tokoh anime ini memang tidak cukup menarik, namun kombinasi mereka mampu mengundang rasa penasaran bagaikan sebuah teka-teki tersendiri -- rumit, penuh intrik, namun selalu masuk akal.

- Overall Score:
Apa persyaratan untuk menjadi cerita misteri yang bagus? Jika jawabannya adalah bahwa dia harus berisi teka-teki logis dan sekaligus metode pemecahan yang melalui proses berpikir yang teratur, maka anime ini memilikinya. Dan jika jawabannya adalah bahwa dia mesti mengumpulkan tokoh-tokoh yang sulit ditebak rencana dan afiliasi mereka, maka anime ini juga memilikinya. Memang agak disayangkan, latar belakang cerita dan dasar-dasar lainnya masih terlalu lemah sehingga dia kemudian lebih cenderung tampak seperti karya yang asal-asalan, tetapi sesungguhnya, sebagai cerita misteri, tidak bisa disangkal bahwa kualitas anime ini sudah sangat bagus. Nilai 8 dari 10 (Good mystery)


DVD/Blu-ray:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar