- Judul Alternatif: Problem Children Are Coming From Another World, Aren't They?;
- Tipe: TV (Januari 2013)
- Genre: Action; Supernatural; Fantasy;
- Episode: 10
- Rating: Mild Violence (Physical Harm) and Strong Eroticism (Occasional Nudity)
- Sinopsis:
Sakamaki Izayoi, Kudou Asuka, dan Kasukabe You tiba-tiba saja menerima surat misterius pada suatu hari. Mereka dipanggil oleh Kuro-usagi ke dunia persimpangan ruang dan waktu yang bernama Hakoniwa, tempat di mana para penghuninya membentuk beberapa Community yang kemudian saling bersaing untuk menjadi nomor satu melalui permainan-permainan yang disebut Gift Games. Kuro-usagi ingin meminta bantuan mereka agar memenangkan Gift Games bagi Community-nya yang terpuruk dan kehilangan nama setelah baru saja dikalahkan seorang Maou. Namun, meski setuju untuk membantu, daripada mengikuti Gift Games satu demi satu, mereka bertiga memilih untuk langsung menantang para Maou.
Review:
- Cerita (Plot, Storyline, Storytelling, dll):
Hakoniwa yang menjadi setting anime ini memang terbilang unik, namun sayangnya, dia tidak dipersiapkan dengan cukup matang. Dengan kata lain, tanda-tanda dari struktur yang baik sudah bisa terlihat, seperti persaingan antar Community dalam memperebutkan nama besar dan tujuh lapis gerbang yang membedakan kekuatan di antara mereka. Akan tetapi, pada saat yang sama masih banyak hal lain yang begitu kabur di Hakoniwa, semisal sistem hirarki yang ada di dalamnya, siapa saja yang termasuk Maou, atau bagaimana sebenarnya kedudukan Floor Master. Entah apakah anime ini berusaha menjadikan dunianya terlalu rumit ataukah dia cuma belum berani memberinya wujud yang jelas, Hakoniwa masih terasa sangat kacau.
Masalah yang serupa juga ada pada bagian ceritanya. Meski memiliki plot yang cukup sederhana -- kalahkan Maou untuk mengembalikan kejayaan No-Name -- kerangka ceritanya sudah langsung terlihat jelas, yaitu melalui serangkaian Gift Games. Laksana stage-stage di video game, menanti-nantikan apa dan bagaimana permainan yang akan dilalui para tokohnya selalu terasa menyenangkan. Namun, kesenangan tersebut cuma sampai di situ -- menanti-nantikan, sebab ternyata permainan-permainan di anime ini tidak cukup bervariasi. Pada ujungnya, semuanya hanya akan menjadi sekadar adu kekuatan, dan dengan tokoh utama yang mampu menahan segala serangan dan menembus segala pertahanan, bahkan momen-momen menegangkan pun tidak pernah muncul. Kesimpulannya, anime ini memperlihatkan banyak potensi, tetapi untuk serial ini, potensi tersebut masih terasa tersia-siakan.
- Audio Visual (Art, Animasi, Voice Acting, dll):
Hal-hal mendetil seperti puing-puing yang beterbangan dan ledakan gelombang udara menjadikan kekuatan Izayoi terlihat dahsyat dan gerakan Kuro-usagi terasa cepat sebagaimana yang seharusnya. Lalu, dengan tambahan efek-efek supernatural yang lebih kecil semacam perubahan warna rambut Kuro-usagi, visual anime ini selalu menyenangkan untuk ditonton. Not to mention that cute ending video ...
- Karakter:
Izayoi adalah pemuda berkekuatan luar biasa dan berotak pandai yang selalu ingin berkelahi, Asuka adalah gadis pengendali pikiran yang ingin hidup bebas, dan You adalah gadis peniru kemampuan yang ingin mencari teman. Sedangkal itulah para karakter utama di anime ini. Semua informasi yang diperlukan tentang mereka sudah bisa disimpulkan hanya dengan beberapa kata. Karena tujuan mereka sudah langsung tercapai sejak awal, bahkan tidak ada indikasi bahwa perjalanan hidup mereka masih di dalam proses, bahwa ada sesuatu yang akan terjadi dan akan mengubah mereka, dan berdasarkan cara mereka digambarkan selama serial ini, sejarah mereka pun sepertinya tidak akan pernah menjadi sesuatu yang signifikan.
Bagaimana dengan Kuro-usagi, maskot dari anime ini? Sayangnya, dia menjadi maskot hanya karena desain karakternya dan bukan karena karakterisasinya sendiri. Dengan peran canggung di dalam cerita sebagai seorang wasit yang mengawasi Gift Games dan sekaligus sebagai seorang anggota No-Name yang berkepentingan memenangkannya, anime ini seperti kebingungan apakah harus menjadikannya tokoh utama ataukah justru tokoh pendukung. Berbeda dari tiga karakter yang disebutkan sebelumnya, Kuro-usagi adalah karakter yang tidak mudah untuk disimpulkan, namun bukan karena dia memiliki banyak sisi yang rumit, melainkan cuma karena dia memang belum menjadi satu karakter yang utuh. Dia hanyalah maskot.
- Overall Score:
Kecuali pada bagian visualnya, anime ini tidak punya banyak hal yang bisa ditawarkan. Aksi-aksi para tokohnya mungkin masih bisa dinikmati, tetapi tidak perlu berharap mengenal mereka lebih daripada sisi fisik mereka. Anda mungkin akan penasaran dengan perjuangan No-Name melawan Maou, tetapi jangan berharap ada twist yang mengejutkan di dalamnya. Bagaikan gambar seorang anak yang ingin melukiskan imajinasinya, anime ini mungkin terlihat bagus, namun belum ada pemikiran yang matang di baliknya. Nilai 7 dari 10 (Under-developed)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar