Announcement

Selamat datang di AOI Casket!
Sebuah tempat di mana anime dilihat dengan antusias, ditelaah dengan seksama, dan kemudian dinilai dengan serius.

Sabtu, 17 Agustus 2019

SHOUMETSU TOSHI

- Judul: 消滅都市 (Shoumetsu Toshi)
- Judul Alternatif: After Lost;
- Tipe: TV (April 2019)
- Genre: Action; Mystery; Super Powers;
- Episode: 12
- Rating: Strong Violence and Mild Eroticism (Partial Nudity)
- Sinopsis:
Tiga tahun silam, suatu fenomena aneh yang disebut Lost menyebabkan sebagian Kota Tokyo dan ratusan ribu penduduknya menghilang secara tiba-tiba. Sebagai satu-satunya penyintas dari insiden tersebut, selama ini Yuki disekap oleh suatu organisasi misterius, sampai akhirnya seorang pria bernama Takuya datang menyelamatkannya. Ternyata, mereka baru saja menerima pesan dari ayah Yuki yang seharusnya ikut menjadi korban Lost, maka Takuya dan rekan-rekannya pun kini bermaksud membawa Yuki ke bagian kota yang hilang agar mereka dapat bertemu dengan ayahnya dan mengungkap rahasia di balik fenomena Lost.

Review:

- Cerita (Plot, Storyline, Storytelling, dll):
Anime ini menata misterinya dengan cukup baik. Dia mampu membuat ceritanya seketika terasa misterius dengan langsung memperlihatkan elemen-elemen yang paling aneh, seperti pesan ayah Yuki yang seharusnya sudah lama hilang di dalam Lost, dan kemudian mengungkap kebenaran di baliknya sedikit demi sedikit pada hampir setiap episode, sehingga penonton secara alami akan terus tertarik untuk mencari tahu wujud sejati dari fenomena Lost tersebut. Tetapi, sayangnya, dalam hal storytelling, anime ini justru sebaliknya masih tampak tidak rapi. Terdapat sejumlah adegan yang terasa tidak perlu, dan adegan-adegan ini biasanya muncul ketika anime ini berusaha memasukkan dengan paksa tokoh-tokoh yang juga tidak penting. Mereka tidak punya peran krusial yang mempengaruhi cerita secara signifikan atau pun suatu fungsi yang akan bermanfaat bagi penonton, maka begitu anime ini bersikeras untuk membuat mereka terlihat lebih penting dari yang sebenarnya, jalan cerita yang sudah tertata dengan baik pun pada akhirnya malah berubah kacau.

- Audio Visual (Animasi, Dialog, Voice-Acting, dll):
Gambar para tokoh di anime ini cenderung kasar, namun kualitas keseluruhan visualnya masih terbilang bagus. Bahkan, bagian action anime ini secara khusus dapat dikatakan cukup memuaskan. Meskipun jumlahnya tidak banyak, aksi-aksi para tokohnya selalu terasa menegangkan karena disajikan melalui animasi yang mampu membuat gerakan mereka terlihat cepat nan lancar, teknik sinematografi yang dinamis, dan juga dengan dukungan visual effects yang memadai.

- Tokoh/Karakter:
Karakter para tokohnya terkesan dangkal, karena apa yang tampak dari profil mereka semua adalah hanya sebagai orang-orang yang sedang mengejar tujuan tertentu. Ini bukan berarti bahwa mereka sama sekali tidak memiliki emosi, tetapi emosi yang mereka tunjukkan masih terasa superfisial, cuma variasi raut wajah tanpa ada makna di baliknya. Maka, mungkin masalah anime ini terletak bukan pada karakterisasi tokoh-tokoh itu sendiri, melainkan pada kegagalannya untuk membangun makna bagi emosi mereka tersebut. Setiap tokoh selalu tampak tergesa-gesa, sepenuhnya fokus untuk mengejar tujuan mereka masing-masing, sehingga anime ini nyaris tidak pernah memberi kesempatan kepada penonton untuk bahkan mulai mengenal bagaimana sebenarnya karakter mereka secara individu.
.... Namun, di sisi yang lebih positif, ketika anime ini menjadikan profil para tokohnya berpusat pada tujuan mereka, dia memang sepertinya telah merencanakan tujuan-tujuan tersebut dengan matang. Setiap tokoh punya motif yang masuk akal untuk melakukan apa yang mereka lakukan, dan hal ini merupakan salah satu faktor yang menyebabkan ceritanya, meski dengan storytelling yang tidak rapi tadi, mampu tetap berjalan secara normal. Dia tidak pernah sampai dibuat kabur oleh tokoh asal-asalan yang tidak punya motivasi jelas, maka semua kejadian yang mereka alami masih akan terasa seolah terjadi karena suatu alasan tertentu.

- Overall Score:
Barangkali masalah anime ini dapat disimpulkan berasal dari jumlah tokohnya yang terlalu banyak. Dia memaksa untuk menyertakan tokoh-tokoh tambahan yang sebenarnya tidak perlu hingga dia tidak lagi punya waktu untuk membangun kedalaman emosi pada para tokoh utamanya yang justru lebih penting. Misterinya sendiri masih tetap menarik untuk diikuti, dan visualnya juga cukup menyenangkan untuk dilihat, namun kemungkinan besar anda tidak akan menemukan nilai apapun pada anime ini selain dari apa yang tampak di permukaan. Skor 7,5 dari 10 (Untidy storytelling)


DVD/Blu-ray:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar