BARAKAMON

- Judul: ばらかもん (Barakamon)

- Judul Alternatif: -

- Tipe: TV (Juli 2014)

- Genre: Comedy; Slice of Life;

- Episode: 12

- Rating: Mild Violence

- Sinopsis:

Tidak terima kaligrafi hasil karyanya dikritik di depan umum, Handa Seishuu kehilangan kendali atas amarahnya dan langsung memukul wajah sang Kepala Galeri. Ayahnya pun kemudian segera mengasingkan Seishuu ke pulau Gotou yang terpencil agar dia menenangkan diri dan merenungkan kesalahannya. Namun, jika pada awalnya Seishuu menganggap hal tersebut hanya sebagai hukuman, setelah menghabiskan banyak waktu dalam kehidupan pulau yang sederhana dan setiap hari berinteraksi dengan para penduduknya yang selalu penuh semangat, perlahan dia justru berbalik mendapati pulau Gotou sangat penting baginya, baik sebagai sumber inspirasi untuk karya-karyanya maupun sebagai tempat yang melatihnya hingga menjadi manusia yang layak.

Review:

- Cerita (Plot, Storyline, Storytelling, dll):

Perjalanan Seishuu sebagai individu dan penulis kaligrafi digambarkan dengan teratur dan sangat indah. Sejak momen ketika dia diharuskan memikirkan ulang gaya menulisnya sampai saat dia kemudian bangkit kembali, semua disajikan dengan halus hingga seolah-olah tidak ada pembatas di antara tahapan-tahapannya. Laksana mengendarai kereta ekspres, penonton dapat mengikuti ceritanya dengan nyaman tanpa harus berhenti di setiap stasiun. Dan setiap pelajaran hidup yang Seishuu petik selama perjalanannya juga disampaikan dengan baik melalui analogi-analogi yang sederhana namun jelas, sehingga meski anime ini pada intinya hanya bicara tentang kaligrafi, pelajaran-pelajaran tersebut tidak pernah terasa terlalu eksklusif dan bisa dengan mudah dipahami oleh siapapun.

Pada sisi komedi, anime ini menunjukkan variasi yang kaya. Kenakalan Naru dan teman-temannya, kebiasaan para penduduk pulau Gotou yang tidak lazim, dan bahkan kutipan-kutipan Seishuu yang umumnya dianggap keren namun berhasil disulap hingga terdengar canggung -- terdapat begitu banyak jenis komedi di anime ini hingga kecil kemungkinan penonton akan pernah merasa bosan. .... Hanya saja, di beberapa episode menjelang akhir, mungkin sebab terlalu fokus pada kisah Seishuu yang mendekati klimaks, anime ini seolah mendadak kehilangan kreativitas dengan berulang kali cuma menggunakan sifat kekanak-kanakan Seishuu sebagai bahan leluconnya. Lelucon-lelucon itu sendiri sama sekali tidak buruk, tetapi bagi mereka yang menonton karena komedinya, ada saat ketika anime ini terasa ... stagnan

- Audio Visual (Art, Animasi, Voice Acting, dll):

Audio visual sangat mendukung baik kisah drama maupun sisi komedi dari anime ini. Sinematografi yang baik memperjelas momen-momen bagaimana Seishuu sampai mendapatkan inspirasi, sementara voice-acting para tokohnya memaksimalkan setiap lelucon melalui timing dan intonasi yang tepat. Mungkin tidak ada yang secara khusus akan menjadikan anime ini tampak istimewa, tetapi keduanya berhasil menjalankan fungsi masing-masing dengan sempurna.

- Karakter:

Sebagaimana yang telah disebutkan, jalan cerita anime ini mengalir dengan lancar tanpa hambatan, dan salah satu alasannya adalah penggambaran reaksi Seishuu pada titik-titik penting di dalam cerita yang selalu terasa wajar. Kesal ketika karya yang dia banggakan justru diremehkan, atau tertegun tatkala dia menyadari bahwa di harus mulai introspeksi diri -- reaksi-reaksi semacam ini menjadikan setiap perkembangan cerita tampak alami. Tidak ada perubahan sikap yang terlalu drastis dan tidak ada dramatisasi kisah pribadi yang tidak perlu, sehingga penonton pun bisa merasa benar-benar sedang menyaksikan proses pertumbuhan seorang pria bernama Handa Seishuu.

Sementara pada sisi komedi, jenis leluconnya menjadi begitu bervariasi adalah berkat cara anime ini menyusun karakter para tokoh di sekeliling Seishuu. Tidak ada yang unik ataupun khas, bahkan sebagian dari mereka mungkin akan terasa sebagai klise, tetapi apa yang berhasil dilakukan anime ini adalah mendefinisikan dengan jelas perbedaan satu tokoh dari tokoh yang lain. Alhasil, setiap tokoh terkesan selalu menghasilkan lelucon yang baru dan segar, sebab baik reaksi mereka atas sesuatu yang dilakukan Seishuu maupun sebaliknya tingkah mereka yang memicu tsukkomi dari Seishuu -- semuanya tidak pernah ada yang sama.

- Overall Score:

Anime ini merupakan kisah drama yang menginspirasi dan juga komedi yang menghibur sekaligus. Bagaimana cara dia menyusun jalan cerita, menulis karakter para tokohnya, dan juga mengatur audio visual -- semua aspek telah dipersiapkan dan direalisasikan dengan baik sehingga kemudian mampu menyatu menjadi sebuah karya yang kohesif. Memang masih ada saat ketika bagian komedinya terkesan seolah mengalami kebuntuan, namun secara keseluruhan, ini tetap adalah anime yang selayaknya anda tonton. Nilai 9 dari 10 (Recommended!)

DVD/Blu-ray:
- Volume 1
- Volume 2
- Volume 3
- Volume 4