Laman

Sabtu, 14 April 2012

KOUKAKU NO REGIOS

- Judul: 鋼殻のレギオス (Koukaku no Regios)
- Judul Alternatif: Chrome Shelled Regios
- Tipe: TV
- Genre: Action; Fantasy; Supernatural; SciFi; Romance
- Episode: 24
- Rating: Mild Violence (Physical Harm and Bloody Scenes) and Strong Eroticism (Occasional Nudity)
- Sinopsis:
Setelah diusir dari kota kelahirannya, Layfon Alseif pindah ke kota Zuellni untuk melupakan masa lalunya sebagai pasukan elit dan memulai kehidupan baru yang sama sekali tidak berhubungan dengan pertempuran. Namun, karena kemampuan Layfon sangat dibutuhkan bagi perlindungan kota, pemimpin Zuellni, Kailan Loss justru kemudian mendaftarkannya di bagian ilmu seni militer. Ketika Layfon bergabung dengan Peleton 17, satu persatu masa lalunya kembali ke kehidupannya, dan pada saat yang sama, hal-hal aneh mulai terjadi dengan Zuellni sendiri.

Review:

- Cerita (Plot, Storyline, Storytelling, dll):
Anime ini sebenarnya memiliki cerita yang bagus, baik pada sisi drama pencarian jati diri Layfon maupun pada sisi misteri dunia yang menjadi settingnya. Namun, ketika berusaha digabungkan, kedua sisi tersebut tidak berhasil menyatu dengan baik. Ditampilkan secara bergantian, satu sisi akan menyebabkan sisi yang lain hampir sepenuhnya tersingkir, sehingga selalu ada momen-momen ketika penonton akan kehilangan arah jalan ceritanya. Jika anime ini sedang terfokus pada Layfon, dunia di sekelilingnya hanya akan menjadi sekadar gambar latar, tetapi ketika penonton baru saja mulai mengenal Layfon, anime ini akan berganti arah menceritakan rahasia dunianya, dan Layfon pun mendadak cuma merupakan seorang karakter yang kebetulan terlibat.
Meski menggunakan setting fantasi (atau mungkin apocalyptic?), anime ini mampu menggambarkan dunianya dengan baik. Memang, pada awalnya akan terasa cukup membingungkan dengan berbagai istilah asing seperti Kei, Nen-i, Dite, Regios, atau Contaminoid, tetapi segera tampak bahwa semua istilah tersebut telah dipetakan dengan seksama dan memiliki peran yang jelas di dalam cerita daripada sekadar kata-kata yang dibuat-buat. Setelah struktur, batasan, dan fungsinya mulai terlihat, secara otomatis istilah-istilah itu membantu membentuk dunia anime ini.

- Audio Visual (Art, Animasi, Voice Acting, dll):
Scene pertarungannya yang penuh warna terlihat indah, maka rasanya sayang bahwa scene-scene seperti ini mengisi mungkin hanya sampai sepersepuluh dari keseluruhan anime dan bahwa frekuensinya baru bertambah pada bagian akhir. Namun kemudian, jika mempertimbangkan ceritanya yang memang tidak mengangkat tema action sebagai tema utamanya, scene-scene tersebut mungkin sudah mendapatkan porsi yang paling tepat dan seharusnya dibiarkan seperti sekarang. Oleh karena itu, tergantung pendapat masing-masing penonton, pada bagian visualnya anime ini mungkin bisa dianggap kurang lengkap atau justru sudah sangat sempurna.

- Karakter:
Pengembangan karakter Layfon bisa dikatakan cukup baik. Memang bukan yang paling solid yang pernah ada, tetapi cara anime ini yang menggunakan karakter-karakter dari masa lalu Layfon untuk menjelaskan sejarahnya mampu menjaga cerita yang sementara berjalan tetap mengalir lancar tanpa banyak gangguan. Sebagai nilai tambah, anime ini juga tidak sampai melupakan karakter-karakter pendukung yang berhubungan dengan Layfon. Meski jumlahnya terbatas cuma pada beberapa karakter dan kadar karakterisasinya juga masih terlalu sedikit, suatu keinginan untuk membentuk sebuah lingkungan komunitas yang lengkap sudah jelas tampak di dalam anime ini.

- Overall Score:
Keunggulan terkuat anime ini adalah kemampuannya membangun settingnya menjadi sebuah dunia yang mudah dimengerti. Banyak anime yang coba melakukannya dan gagal, tetapi bukan hanya membawa anda tenggelam di dalamnya, anime ini berhasil melakukannya tanpa pernah benar-benar membuat anda merasa berada di tempat yang asing. Dengan cerita yang lumayan bagus dan visual yang indah, anime ini memiliki cukup kualitas untuk memuaskan anda. Nilai 8 dari 10 (It's good)


DVD@Amazon:
- Volume 1
- Volume 2
- Volume 3
- Volume 4
- Volume 5
- Volume 6
- Volume 7
- Volume 8
- Volume 9
- Volume 10
- Volume 11
- Volume 12

1 komentar: